
sesungguhnya engkau adalah seberkas cahaya
memberikan kehangatan menyatu mata sukma dan jiwaku,
seperti untaian mentari mencumbu detak
menjejak dini hari kehidupanku,
menyentuh setiap rongga berlapis khandil
menjingga kemuliaan penghantar lelap pintu malam
saat cadikmu mengalunkan gelombang lautan
ombakmu mendesah mencumbu jantungku,
Aku mencintaimu sampai mati
Cinta selalu bersama kita
: prabandari
Tidak ada komentar:
Posting Komentar